Jenis AC Yang Sering Digunakan di Mall

AC atau penyejuk udara punya peran penting dalam menjaga kenyamanan di mall. Dengan area yang luas dan jumlah pengunjung yang tinggi, suhu dalam ruangan bisa cepat naik jika tidak didukung sistem pendingin yang baik. Tanpa AC yang cukup, suasana jadi gerah dan membuat pengunjung tidak nyaman. Karena itu, mall perlu memilih jenis AC yang sesuai. Berikut ini beberapa jenis AC yang biasa digunakan di pusat perbelanjaan.

Jenis AC Mall

Setiap pusat perbelanjaan menggunakan pendingin ruangan yang berbeda-beda. Berikut beberapa jenis AC di mall dan keunggulannya:

1. AC Cassette

AC ini dipasang di plafon dan menyebarkan udara ke semua arah. Cocok untuk area luas seperti lobi karena tampilannya yang rapi dan tersembunyi.

Kelebihan:

• Desain tersembunyi di langit-langit sangat menghemat ruang dan terlihat rapi.
• Menyediakan pendinginan yang merata sehingga cocok untuk ruang terbuka.

Kekurangan:

• Instalasi memerlukan struktur plafon yang kuat dan tinggi, sehingga tidak bisa dipasang di semua tempat.
• Perawatan atau perbaikan lebih sulit karena letaknya yang tinggi dan tertanam.

2. AC Ducted

Sistem ini menggunakan saluran udara (ducting) untuk menyebarkan udara dingin dari satu unit ke beberapa ruangan. Biasa dipakai untuk menjaga tampilan tetap rapi tanpa banyak unit terlihat.

Kelebihan:

• Dibanding AC split kinerjanya lebih efisien untuk area luas.
• Tampilan ruangan tetap bersih karena semua unit tersembunyi, hanya keluar ventilasi udara saja.

Kekurangan:

• Proses instalasinya kompleks dan membutuhkan waktu lama.
• Biaya pemasangan awal cukup tinggi, terutama jika dilakukan pada bangunan yang sudah jadi.

3. AC Standing

Seperti namanya jenis AC komersial standing, modelnya berdiri tegak. Biasanya diletakkan langsung di lantai tanpa memerlukan instalasi di plafon atau dinding. AC ini banyak digunakan di area publik seperti lobi hotel, restoran, atau ruang serbaguna dengan kebutuhan pendinginan cepat dan luas.

Kelebihan:

• Kapasitas pendinginan besar, cocok untuk ruangan luas.
• Instalasi mudah tanpa perlu modifikasi struktur bangunan.
• Desain ramping dan modern, bisa dipindahkan dengan mudah (relatif terhadap AC komersial lain).

Kekurangan:

• Membutuhkan area lantai khusus untuk penempatan.
• Suara cenderung lebih bising dibandingkan jenis ceiling.

4. AC Ceiling & Floor

Tipe AC ceiling & floor adalah AC komersial yang fleksibel untuk dipasang di langit-langit atau di bagian bawah dinding mendekati lantai. Biasanya digunakan di ruangan yang tidak memungkinkan pemasangan unit di plafon seperti cassette AC, namun membutuhkan kapasitas pendinginan tinggi.

Kelebihan:

• Fleksibel, bisa dipasang di bawah atau di atas tergantung kebutuhan.
• Cocok untuk ruangan ukuran menengah hingga besar seperti ruang pertemuan atau area publik indoor.
• Memiliki distribusi udara merata dengan aliran kuat.

Kekurangan:

• Instalasi memerlukan space tambahan di plafon atau bawah dinding.
• Kurang cocok untuk ruangan kecil karena ukuran unit relatif besar.
  

Memilih AC yang digunakan di mall perlu disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi bangunan. Untuk mall yang luas, AC ducted bisa menjadi pertimbangan cocok karena bisa mendinginkan seluruh area secara merata. Sementara itu, AC cassette lebih tepat untuk ruangan kecil yang terpisah. Jika ingin lebih hemat energi dan fleksibel dalam mengatur suhu, AC inverter menjadi pilihan tepat, terutama untuk mall modern yang mengutamakan kenyamanan dan efisiensi.